Tandaseru — Pucuk pimpinan DPW Partai NasDem Maluku Utara akhirnya berganti jelang Pilkada 2020. Ketua NasDem Malut, Ishak Naser menyerahkan tonggak kepemimpinan pada politikus senior NasDem, Achmad Hatari.

Penyerahan Surat Keputusan (SK) pergantian kepemimpinan Nomor 141-Kpts/DPP-NasDem/VI/2020 dilakukan di Royal Resto Ternate, Senin (22/6).

Ishak yang tujuh tahun memimpin NasDem pada periode ini saat diwawancarai mengungkapkan, pergantian tersebut sudah sesuai mekanisme yang diatur partai. Ishak sendiri bersikap legawa dengan keputusan DPP tersebut.

“Saya sebagai kader partai dikasih tanggung jawab, saya laksanakan. Dialihkan tanggung jawab pun saya patuh,” ungkapnya.

Ia mengaku, mekanisme pergantian suatu jabatan dalam partai adalah normal. Dia juga menampik jika pergantian tersebut dinilai tergesa-gesa.

“Jika (pergantian ini karena) saya dinilai melanggar peraturan maka harus dibawa ke Mahkamah Partai. Namun ini tidak ada, berarti mekanismenya normal,” jelas Anggota DPRD Malut tersebut.

“DPP itu bisa mengganti, baik ada pelanggaran atau tidak ada pelanggaran. Dan jika DPP menargetkan ada peningkatan kinerja yang lain, sah-sah saja pergantian tersebut,” sambung Ishak.

Sementara itu, Ketua DPP Teritorial Maluku-Maluku Utara, Rosita Usman membenarkan pergantian Ishak sudah sesuai mekanisme partai.

“Pergantian Ketua DPW Maluku Utara sudah sah berganti dari Ishak Naser ke Achmad Hatari. Keduanya sudah lakukan koordinasi dan ini merupakan keputusan DPP terkait dengan perubahan dan pergantian,” paparnya.

Ia mengaku pergantian struktur dalam satu partai merupakan hal yang biasa untuk penyegaran kepengurusan. Ini juga tak lepas dari persiapan partai menghadapi Pilkada 2020.

“Saya rasa Hatari merupakan orang yang tepat karena beliau merupakan kader terbaik dari Maluku Utara. Pergantian ini untuk kesegaran partai dan juga Pilkada di 2024,” tandasnya.