Tandaseru — Terbatasnya distribusi pelayanan listrik di Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara hingga saat ini masih menjadi masalah pelik. Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Haltim Moh. Abdu Nasar dan Azis Ajarat (MONAS) pun memberi perhatian serius terhadap isu energi tersebut.

Calon Bupati Moh. Abdu Nasar menyatakan, jika MONAS dipercayakan warga memimpin Haltim, ketersediaan listrik menjadi salah satu program prioritas paslon nomor urut 03 ini. Sebab listrik menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat, termasuk untuk investasi.

Abdu Nasar bilang, keterbatasan energi listrik di Haltim yang memiliki potensi kelautan dan perikanan masih menjadi faktor penghambat para pemilik modal untuk berinvestasi.

“Ini merupakan wilayah yang kesiapan listriknya harus penuh namun kenyataannya sampai sekarang masih minim. Dan hampir semua PLN bermasalah, baik di Buli, Maba, Bicoli sampai Subaim,” ungkapnya, Jumat (20/11).

Jika terpilih pada Pilkada 2020, MONAS bakal membantu PT PLN agar sama-sama memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat. Salah satunya, pengadaan mesin baru untuk dihibahkan ke PLN.

Paslon MONAS, kata Abdu, bakal membangun sarana dan prasarana kelistrikan. Sebab pelayanan listrik ke masyarakat tidak hanya menjadi tugas PLN semata, tetapi harus adanya sinkronisasi dengan pemerintah daerah.

Abdu menjelaskan, tidak maksimalnya pelayanan diakibatkan mesin sudah termakan usia dan sering mengalami kerusakan. Maka saat memimpin Haltim nanti, selaku pemerintah bakal mengalokasikan anggaran untuk pembelian mesin yang baru dan laik.

“Kalau sudah rusak (mesin), kita anggarkan, kita hibahkan ke PLN supaya masyarakat jangan mengalami pemadaman,” tegasnya.

Pemerataan pembangunan di Haltim memang menjadi salah satu tujuan utama paslon MONAS. Dengan begitu, seluruh masyarakat Haltim akan mendapat layanan yang sama tanpa pilih kasih.

“Kita hanya ingin pemerataan pembangunan, untuk memberikan keadilan yang selama ini kita belum menikmati secara baik. Pemerintah harus hadir melayani masyarakat, itulah niat saya dan Pak Azis ke depan,” jelasnya.

Dengan kondisi ekonomi yang masih lemah, hingga lokasi terpencil, masih banyak penduduk yang kesulitan mendapatkan akses energi listrik. Upaya untuk mengatasi persoalan tersebut akan menjadi prioritas untuk pembangunan Haltim ke depan yang lebih baik.

“Sebab akses energi untuk mendukung kegiatan ekonomi yang produktif,” sebutnya.

Sejumlah program prioritas telah dicanangkan untuk pembangunan Haltim ke depan. Masyarakat pun diimbau memenangkan MONAS demi tercapainya program-program tersebut.

“Pembangunan harus merata, dekatkanlah pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Maka pilih nomor 03 solusinya,” pungkasnya.