Tandaseru — Polresta Tidore Kepulauan, Maluku Utara, melalui Indonesia Automatic Fingerprint identification System (Inafis) mengidentifikasi sesosok mayat laki-laki di Kelurahan Tuguwaji RT 001 RW 001, Jumat (15/3/2024) malam. Kondisi mayat tersebut dilaporkan sudah dipenuhi belatung.

Belakangan, mayat tersebut diidentifikasi sebagai Soenarto, warga asal Sidoarjo, Jawa Timur.

Saksi Budi Susilo kepada polisi menyatakan, sekitar empat hari lalu korban sempat minum kopi di salah satu kedai. Ia lalu pulang sekira jam setengah 2 dini hari. Setelah itu korban tidak terdengar lagi kabarnya.

Merasa tak mendengar kabar korban, Budi bersama rekannyab Abdul Wahab Kadir lantas menuju ke rumah korban di Tuguwaji. Saat tiba, rumah korban dalam keadaan terkunci.

“Sampai di rumah torang cium sudah aroma tidak sedap. Kami kemudian memanggil anaknya yang sedang berada di lokasi tempat kerjanya. Sesampainya di lokasi anaknya korban kemudian mendobrak pintu rumah, tapi tidak bisa,” tuturnya.

Sementara putra korban, Eko Yulious Leonardo, mengungkapkan sudah empat hari ia tidak berkomunikasi dengan sang ayah. Mereka terakhir kali kontak-kontakan pada Senin (11/3/2024) sore.