Tandaseru — Menjamurnya coffee shop di Maluku Utara memunculkan banyak konsep desain. Muhammad Wahyudi Putra, pemilik kedai kopi Drupadi, memilih menonjolkan konsep minimalis dengan filosofis pewayangan.

Kedai yang terletak di Kelurahan Jati, Kota Ternate, Maluku Utara, itu diluncurkan Sabtu (18/2) malam.

Wahyudi kepada tandaseru.com bercerita, impian membangun tempat ngopi berkonsep minimalis sudah sejak lama ada. Sejak ia berkuliah di Kota Malang.

Launching kedai kopi Drupadi. (Tandaseru/MT Bambang Cahyadi)

“Pengen mencari tempat ngopi lebih nyaman, bisa untuk ramai-ramai dan juga untuk sendiri. Berangkat dari sana, impian itu bisa diwujudkan. Belajar dari kegelisahan yang kemudian saya mencoba membuktikannya,’’ tuturnya.

Konsep Drupadi, kata dia, terinspirasi dari kafe milik salah satu rekannya, Halter (Halaman Terakhir).

“Jadi rumah yang punya halaman belakang, konsepnya sangat industrial di halaman belakang, kita bangun dengan interior yang milenial tapi ada juga nuasa tempo dulunya juga. Butuh empat tahun untuk mewujudkan impian tersebut,’’ tutur owner Deepa Coffee ini.