Tandaseru — Warga Desa Foya Tobaru, Kecamatan Gane Timur, Halmahera Selatan, Maluku Utara, terancam banjir setiap musim hujan. Beberapa waktu lalu desa ini juga tenggelam karena dilanda banjir.
Hal ini terungkap dalam kegiatan reses anggota DPRD Provinsi Maluku Utara M Rahmi Husen yang dilaksanakan Sabtu (28/1).
Dalam kegiatan yang dipusatkan di kantor desa yang dulunya dikenal dengan nama Desa Kesayangan itu, warga menyuarakan masalah yang mereka hadapi dan meminta ada perhatian dari pemerintah baik kabupaten maupun provinsi.

“Masalah ini sangat serius karena dampak banjir ini terjadi setiap ada musim hujan,” kata Rony Katedu, tokoh masyarakat Desa Foya Tobaru.
Sumber air banjir berasal dari Sungai Kluting. Kebetulan sungai ini berada tak jauh dari batas Halmahera Tengah dan Halsel. Dia bilang lagi kampung ini tenggelam hampir setiap saat. Apalagi jika datang pasang naik maka kampung tergenang hingga setinggi pinggang.
Tinggalkan Balasan