Tandaseru — Tokoh muda Suku Sangir di wilayah Oba, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Fridol Sorowae meminta semua pihak mengakhiri polemik tentang narasi potongan video bakal calon Wali Kota Tikep Syamsul Rizal Hasdy.
“Narasi lewat video Syamsul yang diklaim merendahkan Suku Sangir dalam acara silaturahmi di Kelurahan Mareku, Kota Tikep, pada Jumat (23/9) malam, kemudian beredar agar dapat diakhiri,” pinta Fridol dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/10).
Dia menilai, maraknya wacana tentang potongan video yang berisi pernyataan Syamsul sudah tendensius karena ada dugaan kuat narasi itu sengaja dimainkan elit politik untuk kepentingan Pemilihan Legislatif dan Pilkada 2024.
Menurutnya, narasi bernada merendahkan dari potongan video itu sempat membuat dirinya terpancing sehingga kemudian mengeluarkan kecaman.
“Soal ini sempat saya buat pernyataan kecaman, namun setelah saya mengumpulkan informasi di lapangan ternyata apa yang dilontarkan Syamsul Rizal hanya sebatas guyonan. Bukan seperti narasi miring dari potongan video yang beredar di masyarakat,” jelasnya.
Tinggalkan Balasan