Tandaseru — Peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Program Studi Informatika (APSI) Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) melakukan kunjungan wisata ke Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.
Kunjungan tersebut dirangkaikan dengan penyerahan user ID website Dinas Pendidikan Kota Tidore dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauan beserta penyerahan bantuan ke SMP Muhammadiyah 1 Tidore Kepulauan.
Sekretaris Daerah Ismail Dukomalao menyampaikan, pemerintah kota Tidore Kepulauan menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan wisata peserta Rakornas APSI-PTMA di Kota Tidore Kepulauan.
Ia menuturkan, kejayaan Kesultanan Tidore pada zamannya memiliki luas kekuasaan yang mencakup sepertiga dari wilayah Republik Indonesia dan pada masa itu Sultan Zainal Abidin Syah menyatakan wilayah Tidore secara utuh sebagai bagian dari NKRI.
“Tidore adalah kota bersejarah dan ingin kami nyatakan bahwa kami tidak tenggelam dalam sejarah, tapi kami bangga dengan sejarah yang kami miliki,” tutur Ismail.
Ia juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada mahasiswa Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) yang telah bekerja keras membantu menyediakan layanan website Dinas Pendidikan dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauan.
Menurutnya, hal ini dapat memberi manfaat yang besar bagi instansi terkait, masyarakat Kota Tidore Kepulauan maupun masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang Kota Tidore Kepulauan.
“Saya berharap dengan adanya kerja sama dalam bidang teknologi ini semakin menguatkan peran Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dan UMMU dalam bidang pendidikan sekaligus meningkatkan kualitas SDM generasi-generasi berikutnya,” ungkap Ismail.
Di kesempatan yang sama Ketua Umum APSI-PTMA Sunardi dalam sambutannya menyampaikan kunjungan wisata di Kota Tidore Kepulauan menjadi suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi peserta Rakornas APSI-PTMA.
Sunardi berharap, dengan adanya kunjungan wisata ini dapat menjalin tali silaturahmi dan dapat menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan ke depan.
Tinggalkan Balasan