Tandaseru — Sejumlah warga mengeluhkan tarif parkir yang berlaku di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Chasan Boesoirie Ternate, Maluku Utara, khususnya di area pelayanan anak.

Mereka menilai sistem parkir yang diterapkan memberatkan keluarga pasien, terutama yang sedang mendampingi anaknya yang dirawat.

“Kita punya anak sakit, sudah susah. Setiap hari dokter kase resep dan harus ambil obat atau beli makanan. Tapi tiap kali keluar masuk rumah sakit, selalu bayar parkiran,” keluh Iwan, salah satu warga, Senin (21/7/2025).

Ia menyebutkan, tarif parkir sepeda motor sebesar Rp 3.000 per jam, dan jika melewati satu jam dikenakan Rp 5.000. Kondisi ini dinilai sangat membebani, terutama bagi orang tua pasien yang harus bolak-balik memenuhi kebutuhan anaknya yang sedang dirawat inap.

“Bayangkan, kita ini orang tua pasien yang nginap di rumah sakit. Tapi tiap kali keluar beli makanan atau obat, selalu bayar parkiran. Ini sangat meresahkan,” tambahnya.

Iwan meminta Pemerintah Kota Ternate dan instansi terkait segera mengambil langkah tegas untuk menertibkan pengelolaan parkir di kawasan RSUD Chasan Boesoirie.

“Kami minta pemerintah segera turun tangan dan benahi masalah ini. Kami paham harus bayar parkir, tapi harusnya ada toleransi untuk orang tua pasien yang setiap hari ada di rumah sakit,” pintanya.

Sahril Abdullah
Editor
Yasim Mujair
Reporter