Tandaseru — Kepala Lapas Perempuan Ternate, Maluku Utara, Agustina, menyatakan komitmennya mendorong 13 program akselerasi pembinaan terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP) usai menjalani serah terima jabatan (sertijab).
“Untuk memajukan organisasi, kami mendorong 13 program. Salah satunya pengembangan UMKM dan ketahanan pangan. Ini juga selaras dengan arahan dari Bapak Kakanwil,” ujar Agustina, Selasa (3/6/2025).
Agustina memaparkan, dalam kepemimpinannya, ia akan memfokuskan pada peningkatan inovasi dan perbaikan sistem pelayanan, guna menjadikan lapas perempuan lebih humanis dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Pembinaan terhadap WBP akan terus ditingkatkan, khususnya dalam mendorong kreativitas dan kemandirian mereka,” tambahnya.
Terkait isu adanya WBP yang kerap menggunakan handphone di dalam lapas, Agustina menegaskan akan menerapkan pengawasan yang lebih ketat. Hal ini sesuai deklarasi antinarkoba dan larangan keras penggunaan alat komunikasi ilegal di lapas.
“Jika ada petugas yang terbukti mencoba meloloskan barang terlarang, maka akan dikenakan sanksi sesuai mekanisme yang berlaku, baik itu hukuman ringan, sedang, maupun berat,” tegasnya.
Ia berharap dengan sinergi dan komitmen bersama, Lapas Perempuan Ternate dapat menjadi tempat pembinaan yang benar-benar mampu menciptakan perubahan positif bagi para WBP.
Tinggalkan Balasan