Tandaseru — Seorang anggota polisi di kota Ternate diduga mengeluarkan senjata tajam (sajam) saat terlibat keributan dengan orang tua siswa di salah satu sekolah dasar. Insiden ini kini telah dilaporkan secara resmi ke Polda Maluku Utara oleh pihak keluarga korban.

Peristiwa bermula dari perselisihan antara dua siswa yang berlanjut menjadi adu mulut antara orang tua mereka. Risdayanti Djamaludin, orang tua dari salah satu siswa, mengungkapkan bahwa anaknya merasa takut kembali ke sekolah setelah ditegur oleh anak dari seorang ibu yang diketahui merupakan istri oknum polisi tersebut.

Saat Risdayanti mendatangi sekolah untuk menanyakan persoalan tersebut, keributan tak terhindarkan.

“Saya datang baik-baik, tapi ibu itu langsung emosi. Kami adu mulut, lalu dia pegang kursi lipat seperti mau pukul saya. Karena saya sedang hamil, suami saya langsung tarik kursi itu dari tangannya,” ujarnya, Jumat (2/5/2025).

Situasi semakin memanas ketika oknum polisi muncul dan diduga mengeluarkan senjata tajam di hadapan Risdayanti dan suaminya.

“Dia sempat keluarkan sajam. Saya sangat trauma. Apalagi saya dalam keadaan hamil,” tambahnya.

Merasa terancam dan tidak mendapatkan perlindungan yang semestinya, Risdayanti bersama keluarganya akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polda Maluku Utara.

“Kami minta perlindungan hukum. Ini bukan hal kecil. Kami takut ini bisa terulang lagi, bahkan bisa membahayakan keselamatan kami,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Polda Maluku Utara terkait laporan tersebut. Pihak sekolah pun belum memberikan tanggapan atas insiden yang terjadi di lingkungan mereka.

Sahril Abdullah
Editor
Yasim Mujair
Reporter