Tandaseru — Satu unit longboat dengan penumpang sebanyak 5 orang mengalami kecelakaan di perairan antara Kepulauan Sula dengan Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Longboat dengan nama Siti Mambulu diketahui menempuh perjalanan dari Pulau Mangoli, Kepulauan Sula menuju Pulau Obi pada, Kamis (20/3) pagi lalu.

Kepala Basarnas Ternate Iwan Ramdani menjelaskan, sebagaimana laporan yang diterima, kronologi kejadian bermula saat dalam perjalanan, sekitar pukul 14.00 WIT longboat tersebut diterpa cuaca buruk hingga longboat terbalik dan tenggelam.

“Kelima korban sempat bertahan dengan menggunakan penutup cool box, namun pada malam hari ketiga korban yang belum ditemukan terpisah dari dua rekan yang selamat,” jelas Iwan.

Dua korban selamat lanjut Iwan, ditemukan dengan kondisi terapung pada, Senin 24 Maret 2025 Pukul 12.00 WIT oleh Kapal KM. Xaverius di Koordinat 1°24’51.36″S / 126°44’8.76″E.

Kedua korban kemudian dievakuasi ke Bacan, Halmahera selatan.

Sementara Kantor Basarnas Ternate baru menerima informasi ini pada, Selasa 25 Maret 2025 sekitar pukul 13.30 WIT. Selanjutnya, tim melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna meminta informasi kepada korban yang selamat.

“Pada tanggal 25 Maret 2025 pukul 13.45 WIT, Tim Rescue Uss Sanana bergerak menuju titik duga lokasi kejadian untuk melaksanakan upaya pencarian dan pertolongan menggunakan RIB 01 Sanana,” ungkap Iwan.

Iwan menyebutkan, pihaknya mengalami sedikit kendala di lapangan karena waktu kejadian dan laporan yang diterima Basarnas cukup lama, sehingga belum menemukan titik awal yang pasti dimana tenggelam longboat tersebut.

Sebab itu, tim pun kembali ke Sanana pukul 17.42 WIT untuk stand by dan menyusun rencana operasi selanjutnya.

Kemudian pada, 26 Maret 2025 pukul 07.15 WIT, Tim SAR Gabungan melanjutkan operasi SAR hari ke dua sesuai rencana operasi yang sudah dibuat dengan luas search area ± 55 NM antara perairan Halmahera Selatan dan Kepulauan Sula menggunakan RIB 01 Sanana.

Sedangkan 2 korban yang selamat sementara mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Halmahera Selatan dan Tim Unit Siaga SAR Halsel melakukan pendampingan terhadap korban.

“Unsur yang terlibat, unit Siaga SAR Halsel, Unit Siaga SAR Sanana, DKP Halsel, TNI AL, TNI AD, Polairud, KPLP, keluarga korban dan masyarakat,” pungkasnya.

Data korban selamat:
1. Dino Sardin (19 tahun)
2. Fardin (15 tahun)

Korban dalam pencarian:
1. La Faldin (16 tahun)
2. La Jagoamu (51 tahun)
3. La Ode Dana (15 tahun)

Ardian Sangaji
Editor
Ardian Sangaji
Reporter