Peserta camping, lanjut Suryadi, nantinya akan diikuti oleh pemuda dari berbagai organisasi pemerhati wisata dan budaya Maluku Utara, dan komunitas dive yang ingin menikmati keindahan alam bawah laut.

Meskipun agenda ini dikemas sangat sederhana dengan fasilitas yang terbatas, tapi bagi Suryadi, pihaknya ingin menunjukkan kepada pihak-pihak yang bertanggungjawab atas pembangunan daerah terutama yang membidangi pariwisata, bahwa ada potensi alam yang selama ini tidak tersentuh kebijakan.

“Di sini kami ingin merangkul pemuda sebagai lokomotif penyadaran dan gerakan pengembangan wisata di Pulau Hiri. Masih banyak yang harus dilakukan terkait pengelolaan potensi yang melimpah di Pulau Hiri ini,” cetus dia.

Bagi yang berminat ikut camping ini dapat menghubungi untuk registrasi ke kontak 0813-6680-2516.

Berikut kegiatan yang akan digelar:

1. Penanaman kelapa bido juga beberapa bibit kelapa unggul lainnya di sepanjang pesisir pantai Tomajiko.

2. Hau Gamam Madaha (Mancing Malam).

3. Bakar-bakar ikan.

4. Pengenalan kuliner khas Pulau Hiri.

5. Puisi bersedekah untuk Pangaji Baba Lifa di Tomajiko.