Muhammad bilang, PDIP memberikan peringatan keras terhadap Fifian, dan ia akan dievaluasi.
“Rekomendasi memanglah kewenangan pusat, akan tetapi usulannya dari DPC ke DPD kemudian ke DPP. Jadi ke depannya untuk Sula kami menginginkan (mengusung) kader partai yang asli, bukan kader wantex,” tukasnya.
Ia menambahkan, PDIP menargetkan untuk Kepulauan Sula akan mengusung kader sendiri di papan dua.
”Kita lihat kalau kader kita bisa maka akan kita majukan, dan kalau belum siap maka kita tetap terbuka untuk semua. Yang penting niatnya untuk masyarakat, menjalankan birokrasi dengan baik, bukan menjalankan birokrasi sesuka hati. Intinya ke depan ini PDIP tidak mau lagi jatuh ke lubang yang sama,” tandas Muhammad.
Tinggalkan Balasan