Tandaseru — Nama Kasat Reskrim Polres Pulau Morotai, Maluku Utara, dicatut untuk melakukan penipuan. Modus pencatutan ini digunakan untuk meminta sejumlah uang dari warga.

Kali ini, penipu meminta uang untuk membeli tiket Jakarta-Morotai sebesar Rp 3.614.000. Pelaku menyasar korban Bahdim, salah satu agen kapal Pelabuhan Imam Lastori.

Aksi itu dilakukan sekitar pukul 19:35 WIT malam, Minggu (28/1/2024). Korban tiba-tiba dihubungi lewat pesan WhatsApp oleh seseorang yang mengatasnamakan Kasat Reskrim Morotai IPTU Ismail Salim.

Selamat sore, Pak Bahdim. Pa kabar, Pak, mohon izin saya IPTU Ismail Salim Kasat Reskrim Polres Morotai. Titip salam dari IPTU Andi Kurniawan (mantan kasat Reskrim Morotai, red) untuk Pak Bahdim. Saya atas nama pribadi mewakili tim Reskrim Polres Morotai ada permohonan dari kami kalau boleh, Pak. Izin saya saat ini sedang di Jakarta, Pak, hari Sabtu kemarin berangkat dari Morotai, Pak. Insya Allah kalau tidak ada halangan malam ini mau kembali ke Morotai, Pak. Dengan segala hormat kita mohonkan perhatian Pak Bahdim sekadar untuk tiket boleh bantu, Pak,” demikian isi pesan dari pelaku.

Namun, dalam percakapan itu Bahdim mulai curiga jika itu adalah penipuan.

“Baru tadi malam abis Magrib dia hubungi, jadi tadi malam saya tanya ke anggota Polres tanya kepastian. Apakah Pak Kasat ada di Jakarta, karena ada yang minta uang tiket dari Jakarta ke Morotai,” ungkap Bahdim kepada tandaseru.com di Mapolres Morotai, Senin (29/1/2024).