Tandaseru — Memasuki tahun akhir percepatan penurunan stunting, setiap provinsi maupun instansi gencar dalam memasifkan kegiatan penurunan stunting. Berbagai upaya telah dan akan dilakukan, salah satunya penyerahan sertifikat Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil) kepada pengantin.

Aplikasi Elsimil yang diinisiasi BKKBN dibuat untuk menekan angka stunting. Aplikasi ini menyasar calon pengantin (catin), pasangan usia subur (PUS), ibu hamil, ibu pascapersalinan dan balita.

Aplikasi ini digunakan sebagia alat screening untuk mendeteksi faktor risiko pada catin, penghubung catin dengan Tim Pendamping Keluarga (TPK), dan sebagai media edukasi kesiapan menikah dan kehamilan terkait faktor risiko stunting.

Sertifikat Elsimil diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada catin dalam menyiapkan kehidupan berumah tangga dan melahirkan generasi bebas stunting. Sertifikat ini didapat setelah catin mengakses aplikasi Elsimil didampingi Tim Pendamping Keluarga.

Menandai keseriusan pemerintah daerah dalam penanganan stunting, Senin (22/1/2024), Kepala Perwakilan BKKBN Maluku Utara, Nuryamin, didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Ternate, Rajman Makka, memberikan sertifikat Elsimil kepada pasangan pengantin di Desa Bula, Kecamatan Ternate Barat.

“Sertifikat Elsimil ini bentuk apresiasi bagi pasangan pengantin dalam mempersiapkan dan melahirkan generasi bebas stunting,” ujar Nuryamin.