Tandaseru — Satpol PP dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Ternate, Maluku Utara, menggelar razia kependudukan (yustisia).

Razia tersebut menyasar para pekerja di tempat karaoke seperti Royal Function Hall, Q-Beat dan Premiere, maupun tempat usaha lainnya.

Kasatpol PP Fhandi Mahmud mengatakan, operasi kependudukan mulai gencar dilakukan pihaknya bersama instansi terkait.

“Berdasarkan ketentuan kependudukan
pembuatan status domisili tidak lagi diperuntukkan. Sebab domisili sudah tidak lagi berlaku sesuai ketentuan dari kependudukan,” ungkapnya, Selasa (23/1/2024).

Ia merinci, dalam operasi itu ada kurang lebih 30 karyawan di Royal sudah terdata. Menurutnya, Dinas Dukcapil langsung menyurat ke daerah asal masing-masing agar para pekerja tersebut langsung berpindah kependudukan.

“Karena mereka di sini bukan sebagai wisatawan melainkan melakukan aktivitas bekerja sehingga wajib hukumnya mereka kartu penduduknya di Kota Ternate,” timpalnya.