“Laporan terkait rumah ini baru saya dapatkan melalui Lurah Ome Jumat (5/1/2024) kemarin. Saya sering melihat saat melintas di depan rumah, sudah ada beberapa bahan yang tersedia namun tak kunjung melihat pembangunannya,” tutur Ketua PDI Perjuangan Malut ini.
Setelah turun meninjau langsung, baru diketahui ternyata bahan bangunan yang sudah tersedia itu masih kekurangan bahan-bahan lainnya. Alhasil, proses pembangunannya belum dapat dilaksanakan.
“Proses pembangunan rumah Bapak Ismail Kene ini rencananya akan dibangun rampung secepatnya, agar Bapak Ismail Kene bersama kedua anaknya dapat menempati dengan segera,” imbuh Muhammad.
Sebelumnya, untuk rencana pembangunan rumah ini Ismail telah menyiapkan beberapa bahan bangunan seperti batu bata dan kayu balok. Pondasi rumah ini juga telah berdiri sejak lama, hanya saja proses pembangunannya tertunda karena keterbatasan ekonomi.
Tinggalkan Balasan