Sementara, Sekretaris Daerah Halbar Syahril Abd Radjak dalam kesempatan tersebut menyampaikan, Pemda halmahera barat mengucapkan banyak terima kasih kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Sebab menurutnya, dari ratusan kabupaten/kota di Indonesia atau di Provinsi Maluku Utara, Halmahera Barat mendapatkan bantuan dari SSF ini merupakan sebuah inovasi dalam program ini.

“Diharapkan agar seluruh pokja-pokja yang sudah dibentuk dapat dimanfaatkan pada kesempatan ini dengan baik,” ujar Syahril.

Syahril bilang, Halmahera barat juga memiliki kekayaan alam yang baik, dan di dalam hutan ada sumber-sumber air yang begitu jernih. Tetapi sampai saat ini Halbar belum mempunyai program air kemasan.

Hal ini, lanjut Syahril, agar dipikirkan juga dari sektor pemerintah maupun DPRD untuk saling mendukung dan berkolaborasi.

“Ketika ini dapat diproduksi maka dia akan muncul sebagai branding-nya Halmahera Barat, begitu juga dengan produk-produk yang lain karena Halbar memiliki banyak potensi,” ujarnya.

“Dalam penyusunan masterplan lokakarya ini tolong kita pikirkan dan jangan disia-siakan anugerah yang diberikan Tuhan lewat program SSF yang ada di Halbar. Marilah bahu-membahu, saling mendukung terutama OPD terkait dengan kegiatan ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Halbar,” pungkas Syahril.