Tandaseru — Universitas Khairun Ternate, Provinsi Maluku Utara, melalui Program Pascasarjana Ilmu Kelautan terus berupaya mempercepat kelulusan mahasiswa yang mengambil Program Studi Magister Ilmu Kelautan.
Upaya yang dilakukan ini sebagai ikthiar untuk menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat, khususnya di bidang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Maluku Utara.
“Program Studi Magister Ilmu Kelautan Unkhair terus melakukan perubahan yang signifikan. Perubahan ini guna menyesuaikan kebutuhan stakeholders atau pemangku kepentingan dalam pengelolaan potensi kelautan di Maluku Utara,” ungkap Ketua Program Studi Magister Ilmu Kelautan Program Pascasarjana Unkhair, Dr. Muhammad Aris, S.Pi., M.Si.

Menurutnya, minat masyarakat terhadap pengelolaan sumber daya pesisir dan kelautan mengalami penurunan yang signifikan. Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Program Pascasarjana Ilmu Kelautan Unkhair. Sebab, besarnya potensi sumber daya kelautan dan perikanan di wilayah Maluku Utara.
“Upaya mengakselerasi perubahan ini, maka manajemen pengelolaan Program Studi Magister Ilmu Kelautan harus ada terobosan baru dalam proses belajar mengajar,” jelas Aris.
Beberapa standar mutu, ujarnya, bakal disesuaikan, salah satunya adalah percepatan kelulusan yang merupakan bagian dari kriteria mutu pengelolaan Program Studi. Program Studi Magister Ilmu Kelautan, kata Aris, menerapkan strategi untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan melakukan seminar proposal pada semester 3 berjalan.
Tinggalkan Balasan