“Bertarung yang sehat lah, jangan kemudian mobilisasi kades dan DPMD baku dapa di Jakarta. Ini demokrasi, dan itu tidak sehat menurut saya,” tukasnya.
Ia juga menyentil kepala-kepala desa yang menggunakan atribut berkaitan dengan politik 2024.
“Terus ada yang gunakan simbol-simbol saat apel pemerintah desa, tidak bagus itu,” sentilnya.
Samsudin berharap, semua figur yang maju di Pilkada Morotai mengedepankan pertarungan politik secara sehat.
“Kita demokratis lah. Kalau mau bersaing bersaing yang benar, berkompetisi yang kompetitor, jangan menggunakan uang dan segala macam mengatasnamakan pribadi, itu tidak boleh,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan