Tandaseru — Tiga karyawan perusahaan tambang bijih besi PT Bintani Mega Indah (BMI) yang berlokasi di Pulau Taliabu, Maluku Utara, terlibat cekcok yang berakhir tewasnya salah satu dari mereka.
Peristiwa berdarah ini terjadi pada Sabtu (21/1) malam sekira pukul 19.00 WIT.
Kapolres Taliabu AKBP Totok Handoyo mengungkapkan, peristiwa ini bermula saat Rahman alias La Bota (30 tahun), Andi (35 tahun), dan JK (25 tahun) berpesta miras di mes karyawan.
“Kemudian korban La Bota saling mengejek dan membuat JK tersinggung. Akhirnya pelaku masuk dalam kamarnya dan mengambil pisau lalu terlebih dahulu menikam Andi di bagian perut kanan dan tembus dada, hingga menyebabkan meninggal dunia di lokasi kejadian perkara,” ungkap Totok, Minggu (22/1).
La Bota juga mendapat tikaman di perut. Ia langsung dilarikan ke Puskesmas Lede untuk mendapat pertolongan pertama.
Tinggalkan Balasan