Tandaseru — DPC Partai Garuda Indonesia Kota Ternate, Maluku Utara, tidak melakukan penjaringan bakal calon legislatif di Pemilu 2024.

Ini disampaikan Ketua DPC Partai Garuda Ternate, Alakbar M Dal, saat mengikuti sosialisasi Perbawaslu, Kamis (19/1) di Red Star Resto.

Alakbar menjelaskan, ada beberapa alasan yang menjadi pertimbangan Partai Garuda tidak membuka pendaftaran bacaleg. Salah satunya kekhawatiran partai apabila ada pengurangan kuota dari pihak mereka sendiri. Hal itu bisa membuat bacaleg gugur secara otomatis.

“Misalnya di dapil Ternate Utara kuotanya 7 kursi, kemudian bacaleg yang daftar di partai Garuda Indonesia 14 orang, itu berarti secara otomatis kelebihannya itu akan digugurkan. Sehingga itulah alasan kami tidak membuka penjaringan, karena itu juga kekhawatiran kami di partai,” jelasnya.

Meski begitu, ia bilang, pihaknya merekrut bacaleg melalui pendataan sebelumnya. Dimana kader-kader tersebut sudah dicek track record-nya baik itu di lingkungan bacaleg tersebut, atau di media sosial. Intinya, Partai Garuda merekrut pemuda yang memiliki jaringan sosial luas dan benar-benar loyal pada partai.

“Kami rekrut melalui data para kader-kader Partai Garuda Indonesia. Rekrutnya pun dari tiap-tiap kelurahan di Ternate yang tentu kader tersebut memiliki loyalitas, berasal dari tokoh masyarakat, pemuda-pemudi, dan dikenal banyak orang terutama di dapilnya sendiri,” terang dia.