“Makanya kami minta lewat konferensi pers ini di satu sisi Kejaksaan Tinggi juga harus mengusut tentang bagaimana penggunaan anggaran percetakan tetrapot di tahap satu,” pintanya.

Mengenai beberapa masalah serta tuntutan utama pembangunan Pelabuhan Hiri di Sulamadaha, Wawan meminta dukungan dari pihak Kesultanan Ternate.

Wawan bilang, masyarakat Hiri merupakan bagian dari masyarakat adat Kesultanan Ternate yang tentu keluhannya perlu mendapat dukungan dan perhatian perangkat Kesultanan serta Sultan Ternate, Hidayatullah Sjah.

Terlebih lagi, untuk memperjuangkan tuntutan pembangunan ini pemuda dan mahasiswa Hiri telah mendapat dukungan dari tokoh-tokoh adat Pulau Hiri.

“Kami juga meminta secara elitis, secara populis, secara rakyat, kami minta juga kepada struktur Kesultanan Ternate yang ada saat ini untuk tidak tinggal diam ketika rakyat berteriak tentang kebutuhan dasar yang diperjuangkan,” pintanya.