Tandaseru — Kota Ternate, Maluku Utara, dikenal sebagai kota yang dipenuhi peninggalan sejarah. Salah satunya adalah benteng.

Benteng-benteng di Kota Ternate rata-rata terbuat dari batuan andesit. Misalnya Benteng Oranje, Benteng Tolukko, dan Benteng Kastela (Nostra Senhora de Rosario).

Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Malut Abdul Kadir Arif mengungkapkan, batuan andesit merupakan hasil produk gunung api yang asam, kuat dan keras.

“Zaman sekarang orang pakai pondasi dan pengeras jalan dari batu ukuran kecil,” tuturnya, Jumat (5/8).

Batu andesit, kata pria yang karib disapa Dedy ini, dipilih sebagai susunan benteng atas beberapa alasan.