Tandaseru — Polemik dana insentif Covid-19 di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, berdampak panjang.
Usai blak-blakan menyampaikan kondisi penyaluran insentif Covid-19 dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPRD akhir pekan kemarin, dua kepala puskesmas kabarnya bakal dicopot Pemda Morotai.
Salah satu sumber tandaseru.com di internal pemerintah menyatakan, posisi Kepala Puskesmas Daruba dr. Adil Makmur dan Kepala Puskesmas Sangowo Anong Sibua terancam usai mengungkapkan kondisi penyaluran dana di lapangan.
Selain dua kapus, sambung sumber tersebut, sejumlah ASN dan honorer yang ikut mengungkap kasus dana Covid-19 dikabarkan bakal kena mutasi.
“Ada informasi sejumlah kapus yang dianggap membongkar anggaran Covid-19 tahun 2021 akan diganti,” ungkap sumber yang enggan namanya dipublikasikan itu di kantor bupati, Selasa (21/6).
“Mereka akan dimutasi, pokoknya dalam waktu dekat ini,” sambungnya.
Tinggalkan Balasan