Tandaseru — Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Muhammad Syarif tetap bertekad menaikkan upah para petugas kebersihan.

Bukan hanya itu saja, mantan Kabag Organisasi itu akan memperjuangkan agar petugas kebersihan juga mendapatkan jaminan kesehatan berupa BPJS Kesehatan.

Syarif menyebutkan, saat ini petugas kebersihan yang ada di DLH sebanyak 166 orang. Itu terbagi atas penyapu jalan serta petugas pengangkut sampah melalui mobil truk.

“Tentu kami akan upayakan agar bisa diakomodir di tahun 2022 mendatang terutama soal kenaikan upah mereka, serta mengakomodir mereka untuk mendapatkan BPJS kesehatan,” kata Syarif, Rabu (10/11).

Syarif menyampaikan, untuk BPJS Kesehatan saat ini sudah dimasukkan nama-nama petugas kebersihan ke Dinas Kesehatan.

“Sudah dimasukkan, nanti diakomodir melalui Dinas Kesehatan. Kalau soal kenaikan upah, di antara DPRD dan pemkot sudah ada kesepakatan bersama, tetapi belum ada kesepakatan jumlah secara pasti yang dinaikkan berapa, baik penyapu jalan maupun petugas pengangkut sampah,” terangnya.

Petugas penyapu jalan sebelumnya dihargai jasa mereka sebesar Rp 950 ribu, sementara petugas pengangkut sampah Rp 1.300.000.