Tandaseru — Kasat Narkoba Polres Pulau Morotai, Maluku Utara, IPTU Andi Idrus mengungkapkan adanya peredaran narkoba jenis tembakau gorila di Morotai.
Hal ini diungkapkan Andi dalam kegiatan BNN, Jumat (3/9).
“Sekarang ini yang gampang kita dapat itu tembakau gorila. Di Morotai saja sudah mulai beredar. Saya sudah mulai cek tembakau gorila sudah ada,” ungkap Andi.
Andi bilang, tembakau gorila ini harganya cukup murah dan mudah didapat.
“Rp 100 ribu bisa dapat, jadi efeknya cukup lama kemudian dipakai cukup lama. Itu jenis tembakau yang disisipkan zat kimia jadi gampang didapat,” katanya.
Andi mengaku, saat ia masih di Polda Malut sempat mengamankan tembakau tersebut. Pengguna banyak memesan melalui online.
“Ada juga dia beredar di pesan online. Rata-rata yang kami amankan kemarin di Polda itu mereka pesan secara online,” bebernya.
Efek tembakau itu sangat keras dan jika dikonsumsi sangat irit.
“Tembakau gorila itu pernah kami amankan, satu gulungan kalau diisap sampai bisa tiga hari mereka isap satu hari dua tarikan. Pemakai yang aktif mereka tidak bisa pakai tiap hari karena uapnya keras,” ujarnya.
Ia menambahkan, sejauh ini pemeriksaan tembakau gorila di Malut masih harus lewat laboratorium di Makassar.
“Karena dia punya tembakau itu sama dengan rokok saja. Dan yang bisa dipastikan itu lapor di Makassar,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan