Tandaseru — Tangis bahagia pecah menyambut pasangan suami istri Ajihar Yunus dan Juleha Londo kembali ke rumah mereka di Desa Kao, Kecamatan Kao, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara.

Pasangan suami istri ini pulang bersama putri kecil mereka, Nafisa Yunus, usai 4 bulan berada di Jakarta. Ya, Ajihar dan Juleha harus membawa Nafisa yang baru berumur setahun lebih ke ibukota untuk berobat.

Nafisa divonis mengalami jantung bocor dan penyempitan saluran pernapasan. Ia lalu dibawa ke RS Harapan Kita Jakarta dengan bantuan Presiden Direktur perusahaan tambang PT Nusa Halmahera Minerals (NHM), Rober Nitijudo Wachjo.

Setelah 4 bulan berobat, kondisi Nafisa kini jauh lebih baik.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Haji Robert selalu diberi kesehatan, umur panjang,” kata Ajihar, Minggu (25/7).

Manajer Komunikasi PT NHM, Ramdani Sirait kepada wartawan mengatakan, Nafisa adalah salah satu penduduk yang tinggal di desa di lingkar tambang PT NHM. Ia sakit dan membutuhkan pertolongan untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan.

“Sejak memimpin PT NHM, Haji Robert menaruh perhatian besar terhadap kesejahteraan masyarakat, yang salah satunya adalah kesehatan masyarakat. Selain program di bidang kesehatan yang merupakan bagian dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), Haji Robert juga meminta Tim PT NHM yang menangani program kemasyarakatan, yaitu Tim Kinerja Sosial atau Social Performance, juga membantu masyarakat yang mempunyai masalah di kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Selain membantu langsung masyarakat yang sakit, lanjut Ramdani, program bantuan langsung untuk masyarakat di lingkar tambang dan bahkan di wilayah lain di Kabupaten Halmahera Utara adalah santunan untuk anak-anak yatim piatu, yatim dan kaum duafa, serta pembagian sembako bagi yang membutuhkan, dan bedah rumah yaitu program renovasi atau membangun kembali rumah-rumah penduduk tidak mampu yang tidak layak huni.

“Khusus tentang Nafisa. Adik kecil ini mengalami masalah jantung bocor dan penyempitan saluran pernafasan. Selama 4 bulan dirawat di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta, Nafisa dibiayai seluruhnya dengan dana dari Haji Robert yang memiliki program Haji Robert Peduli. Kedua orang tua Nafisa pun dibiayai untuk bisa mendampingi putrinya selama di Jakarta,” terangnya.

“Menurut Ajihar, ayah dari Nafisa, putrinya sudah jauh lebih baik dan dia bersama istrinya sangat bahagia dengan perkembangan kesehatan putrinya,” tandas Ramdani.