Tandaseru — Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah yang diselenggarakan Abnaulkhairaat bersama Komisariat Daerah (Komda) Kabupaten Halmahera Selatan berlangsung khidmat, Sabtu (31/10). Gelaran Maulid di MTs Alkhairaat Labuha ini mengusung tema “Menjalin Ukhuwah Islamiyah, Mewujudkan Abnaulkhairaat yang Cinta Rasul dan Ulama dengan Akhlakul Karimah”.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. Alhasil, pelaksanaan kegiatan tetap mengikuti protokol kesehatan melalui tiga M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak).
Gubernur Maluku Utara KH Abdul Gani Kasuba yang didampingi Hj. Faoniah Djauhar Kasuba saat menghadiri kegiatan tersebut mendapat sambutan hangat para siswa-siswi Alkhairaat. Sebagai lulusan Alkhairaat dan anak asuhan langsung dari Guru Tua Habib Idrus Bin Salim Al Jufri, Gubernur dalam sambutannya mengajak kepada seluruh pihak-pihak terkait agar serius memperhatikan bangunan sekolah Alkhairaat. Gubernur lalu mengenang perjuangan para leluhur terdahulu terkait menyebarkan Islam dengan cara membangun pendidikan madrasah Alkhairaat.
“Saya ingat bangunan sekolah Alkhairat ini dibangun oleh partisipasi orang tua-tua terdahulu dengan kerja keras mereka sehingga akhirnya dapat diresmikan oleh Bupati Supanji saat itu,” tuturnya.
Gubernur juga mengisahkan bagaimana perjuangan Guru Tua Habib Idrus Bin Salim Al Jufri saat mengirimkan para guru di setiap pelosok-pelosok desa di wilayah ini sehingga berhasil mencetak para murid seperti Ustaz Ahmad Bahtiar.

Gubernur berharap, perjuangan para leluhur dalam memperjuangkan Islam dapat diwariskan pada generasi selanjutnya.
“Mudah-mudahan kita bersama-sama dapat meneruskan apa yang telah diperjuangkan,” ungkapnya.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga diisi dengan penyampaian hikmah ceramah oleh Ustaz Muhammad Toriq Kasuba yang membicarakan kecintaan Rasulullah terhadap umatnya.
Dalam ceramahnya, Ustaz Toriq juga mengutip Alquran yang menjelaskan bahwa orang-orang yang Allah berikan jabatan dan kedudukan di muka bumi ini perintah pertama yang diberikan adalah jangan lupakan salat. Selain itu menunaikan zakat, memerintahkan kepada hal-hal yang ma’ruf dan memerintahkan mencegah yang mungkar.
“Baik Pemerintah Provinsi menerapkan kebaikan maupun di Dewan membuat aturan-aturan kebaikan dan mencegah kemungkaran,” ucapnya.
Toriq juga mengajak keluarga besar Alkhairaat agar semangat senantiasa menyambut kebaikan. Menurutnya, gerakan apa saja tentang kebaikan maka itu akan disambut dengan penuh semangat oleh Abnulkhairaat.
Toriq kemudian menjelaskan melalui sebuah hadis Nabi SAW yang bersabda, di antara manusia ini hanya ada dua golongan. Golongan yang pertama yaitu golongan yang mereka adalah kunci-kunci kebaikan yaitu golongan yang dikatakan sebagai gembok-gembok keburukan, golongan yang mengunci keburukan sembari membuka kebaikan. Sedangkan golongan manusia yang kedua, yaitu golongan-golongan yang menutup kebaikan dan justru membuka keburukan.
“Insya Allah Abnulkhairaat merupakan golongan yang pertama, yaitu golongan yang membuka kebaikan,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut hadir pula Ketua DPRD Malut Kuntu Daud, Sekwan Malut Abubakar Abdullah, Kepala DPM-PTSP Bambang Hermawan, Plt Karo PKKP Rahwan K. Suamba, Plt Kadis Kominfo Malut Iksan Arsad, Plt Kadis Perindang Yudhitya Wahab, Ketua Komda Alkhairaat Nadjib Bachmid, Kepala Kemenag Halsel La Sengka La Dadu, Pimpinan SKPD Halsel, Forkopimda Halsel, tokoh agama dan para Abnaulkhairat beserta siswa-siswi MTs Alkhairaat Labuha. (Humas/Adv)
Tinggalkan Balasan