Tandaseru — Polemik dugaan ijazah palsu milik salah satu bakal calon bupati Halmahera Selatan, Maluku Utara Usman Sidik ikut menyeret nama SMA Muhammadiyah Ternate. Pasalnya, SMA Muhammadiyah lah yang menerbitkan ijazah atas nama Usman tersebut.
Demi membuktikan sah tidaknya ijazah Usman, forum alumni SMA Muhammadiyah Ternate akan membahas ijazah tersebut dalam temu alumni 26 September mendatang. Hal itu diungkapkan salah satu alumni SMA Muhammadiyah Ternate angkatan 2005 Abdullah Adam. Abdullah bilang, ia dan para alumni lain akan membuktikan keabsahan ijazah tersebut dalam pertemuan di Istana Café Ternate nanti.
“Temu alumni yang bakal digelar ini akan melibatkan semua alumni mulai dari alumni angkatan pertama sampai dengan sekarang, guna menjawab soal dugaan ijazah palsu milik calon bupati Halsel Usman Sidik. Jadi temu alumni SMA Muhammadiyah ini sebagai ajang pembuktian apakah ijazah milik Usman benar asli atau tidak. Nanti dilihat pada hasil temu alumni yang diinisiator oleh alumni angkatan 2005,” tutur Abdullah, Selasa (15/9).
Menurut Abdullah, tak hanya alumni yang diundang, pertemuan tersebut akan dihadiri pula para guru yang pernah mengajar di SMA Muhammadiyah. Bahkan Usman Sidik juga diundang dan wajib menghadiri temu alumni itu. Ini, kata Abdullah, guna mencari tahu kebenaran ijazah yang dimiliki Usman apakah asli atau palsu.
“Pada temu alumni nanti, pastinya semua alumni Muhammadiyah saling kenal-mengenal. Di sinilah akan menjadi ajang pembuktian dan akan terjawab apakah benar ijazah yang dimiliki Usman itu asli atau palsu,” ujar politikus Partai Amanat Nasional ini.
Jika dalam pertemuan alumni itu, sambungnya, kedapatan bahwa Usman memiliki ijazah palsu maka pihaknya akan memproses hukum Usman dan pihak SMA Muhammadiyah. Jika sebaliknya ijazah Usman adalah asli, maka polemik ijazah palsu berakhir.
“Kami meminta kepada publik agar tidak perlu lagi mempolemikkan masalah dugaan ijazah palsu milik Usman. Kami akan menjawab polemik ini dalam temu alumni nanti,” tandas Abdullah.
Tinggalkan Balasan