Tandaseru — Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara meninjau lokasi terdampak banjir dan tanah longsor.
Peninjauan itu dilakukan bersama Bupati Rusli Sibua didampingi Kepala Dinas PUPR Fahmi Usman, Selasa (20/5/2025).
Fahmi menyampaikan, peninjauan dilakukan terhadap sejumlah infrastruktur, termasuk satu unit pompa air bersih yang dilaporkan mengalami kerusakan.
“Selain melakukan pengecekan pompa, tim BWS langsung turun juga ke lokasi untuk memastikan rencana pembangunan talut penahan banjir. Salah satunya lokasi yang menjadi perhatian adalah desa Lifao, kecamatan Morotai Timur,” kata Fahmi, Rabu (21/5/2025).
“Kalau yang di Lifao itu kita sudah bersepakat bahwa pekerjaannya akan dilakukan dengan sistem sharing. Jadi alat beratnya nanti ditanggung oleh pemda, sementara materialnya disiapkan oleh pihak BWS,” sambungnya.
Fahmi bilang, kunjungan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah bersama BWS menangani persoalan air bersih dan mitigasi bencana banjir di wilayah Pulau Morotai.
“Pembangunan talut dan perbaikan pompa air bersih dijadwalkan akan dikerjakan pada tahun ini. Tapi saya belum bisa pastikan anggarannya, karena anggaran itu melekat di BWS provinsi,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan