Tandaseru — Warga penerima bantuan sosial (bansos) di kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mengeluhkan belum menerima bansos Januari.
Para penerima bansos itu seharusnya menerima Rp 250 ribu per bulan untuk lansia, Rp 3 juta untuk warga yang menikah, Rp 3 juta untuk ibu melahirkan, Rp 3 juta untuk warga meninggal dunia, Rp 125 ribu per bulan untuk janda, dan Rp 100 ribu per bulan untuk disabilitas.
Kepala Dinsos Morotai, Ansar Tibu, yang dikonfirmasi menyampaikan tahun ini bansos dianggarkan sebesar Rp 19 miliar.
“Kita sudah usulkan untuk pencairan di bulan Januari 2025. Dianggarkan Rp 19 miliar dan seharusnya sudah bisa cair, tapi sampai sekarang belum direalisasikan dari BPKAD. Jadi penerima bersabar karena sudah ada permintaan ke Keuangan,” kata Ansar, Senin (3/2/2025).
Anggaran tersebut, Ansar bilang, diperuntukkan bagi kuota 4.800 penerima bansos.
“Tahun 2024 kuota 3 ribu penerima bansos dan naik jadi 4 ribu lebih. Untuk di 2025 tidak ada lagi penambahan karena SK sudah keluar,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan