Tandaseru — Seorang ABK KM Bantuan Nelayan berinisial YK (64 tahun) asal Desa Mahia, Kecamatan Tobelo Tengah, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di ruang kemudi.

Jasad YK ditemukan Ahmad, sesama ABK, pada Kamis (17/11/2024).

Menurut keterangan Ahmad, kapal tersebut sudah hampir satu bulan tidak beroperasi. YK selalu naik ke kapal dan menghabiskan waktu untuk memancing ikan dan beristirahat.

“Korban terakhir kali dilihat pada kemarin sore saat memberikan ikan pada Mahmud dan ABK yang lain, kemudian pada malam hari korban tidur di kamar komando kapal dengan menyalakan mesin lampu, menggunakan genset dan korban hanya sendirian di kapal,” terang Ahmad.

Sekira pukul 17.30 WIT, Ahmad dan ABK lainnya sedang duduk dan menanyakan korban yang belum juga keluar dari ruang komando kapal. Karena penasaran, Ahmad lalu ke tempat korban. Belum juga masuk ke dalam, ia melihat korban sedang tertidur tetapi dalam kondisi mulut yang mengeluarkan busa.

Ia lalu mencoba membuka pintu hanya saja terkunci. Dirinya lalu memanggil korban dari kaca, tetapi korban tidak bangun.