Tandaseru — Pusat Riset Teknologi Keselamatan, Metrologi dan Mutu Nuklir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Program Pascasarjana Universitas Khairun Ternate, Maluku Utara, menggelar kuliah umum dan penandatanganan perjanjian kerja sama, Senin (22/5). Kuliah umum ini dipusatkan di Aula Nuku Gedung Rektorat.
Kepada tandaseru.com, Dr. Najamuddin, ST.,M.Si, Wadir II Pascasarjana Unkhair, menjelaskan pihaknya dengan Pusat Riset Teknologi Keselamatan, Metrologi dan Mutu Nuklir BRIN melakukan kerja sama penelitian kolaborasi tentang radiasi nuklir.
“Jadi ini sifatnya hanya mengambil data dasar untuk melihat nanti karena ada isu soal pelepasan limbah nuklir di Jepang dan itu diperkirakan akan masuk di Indonesia. Kalau dilepas bisa masuk melalui perairan Indonesia,” jelas Najamuddin.
Maka di beberapa titik yang menjadi pembuangan dilakukan pengambilan sampel lalu dilakukan analisis kandungan sampel air.
“Riset Pascasarjana ini mengambil titik di sekitar perairan Ternate yang merupakan jalur Pasifik dengan perairan di pulau Jawa. Nah itu kita lihat seberapa kandungan, kemungkinan besar akan dilepas di Jepang itu,” katanya.
Tinggalkan Balasan