Tandaseru — Kodim 1508/Tobelo, Halmahera Utara melakukan rapid test massal terhadap 82 personel, Jumat (24/7) di Makodim Tobelo Jl. Kawasan Pemerintahan Desa MKCM Kecamatan Tobelo. Kegiatan ini bertujuan mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan prajurit TNI.

Rapid test gelombang pertama itu dilakukan berkat kerja sama dengan Dinas Kesehatan Halut. Tim medis dr. Amanda Ray Ray mengungkapkan, kegiatan tersebut sangat baik sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan TNI – AD khususnya di Kodim 1508/Tobelo.

“Sebagai langkah preventif untuk mendeteksi dini dengan cepat. Apabila nanti ada yang hasilnya reaktif maka kita akan minta biodata dan disarankan untuk langsung karantina serta akan ditindaklanjuti dengan pemeriksaan PCR swab test,” kata Amanda.

Sementara Komandan Kodim 1508/Tobelo, Letkol Inf Raymond Sitanggang kepada awak media menyatakan, kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh personel Kodim 1508/Tobelo terbebas dari Covid-19. Dengan begitu mereka dapat melaksanakan tugas di lapangan dengan maksimal.

“Di samping itu sebagai bentuk kepedulian membantu Pemerintah memerangi pandemi COVID-19. Nah, untuk membantu masyarakat dan Pemerintah Daerah memutus penyebaran Covid 19, seluruh anggota diharapkan dalam kondisi sehat dan prima serta kita harus sehat dulu. Bagaimana kita bisa membantu masyarakat apabila kita sendiri sakit,” ujarnya.

Dandim juga mengingatkan prajurit agar lebih disiplin mematuhi anjuran pemerintah, khususnya disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Harus jadi contoh dan ujung tombak di tengah masyarakat. Terapkan Adaptasi Kebiasaan Baru dan pola hidup sehat. Selalu gunakan masker, jaga jarak, jaga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan,” tandas Raymond.

Hasil rapid test gelombang pertama tersebut tak ditemukan personel yang reaktif. Kegiatan itu juga diikuti Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Robi Manuel, Danramil 1508- 01/Tbl Mayor Inf Mulhaman, para Perwira Staf Kodim 1508/Tbl, personel Kodim 1508/Tbl dan personel Koramil jajaran Dim 1508/Tbl serta tim kesehatan yang terdiri atas dr. Amanda Ray Ray, dokter Satgas Yonarmed 9/2/1 Kostrad Letda Ckm Tomy Tarigan, Imelda Utubira, Sriyanti, serta Demas Labaka.