Tandaseru — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, siap melakukan pembangunan talut penanganan abrasi di Desa Tauro, Kecamatan Jailolo.
Namun kesiapan itu hanya bisa dieksekusi apabila ada anggaran.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas PUPR Halbar, Abubakar A Rajak, Senin (25/10). Abubakar mengatakan, penanganan abrasi Pantai Tauro tahun ini belum bisa dilakukan mengingat adanya keterbatasan anggaran. Tetapi ia mengupayakan agar bisa dikerjakan pada 2022.
“PUPR siap, talut penanganan ombak di kawasan Pantai Tauro ini dibangun kapan saja kalau ada anggaran,” ungkap Abubakar pada tandaseru.com.
Mantan Kadis PUPR Pulau Morotai dan Halmahera Timur ini menjelaskan, talut di Pantai Tauro sebenarnya membutuhkan pagu anggaran yang tidak terlalu besar. Tetapi semua kembali ke kondisi keuangan daerah.
“Dan tergantung juga dengan keuangan, karena untuk anggaran pembangunan tidak terlalu banyak, dan panjangnya juga semua sudah dihitung oleh Bidang SDA,” ucapnya.
Ia juga berharap kepada pemerintah provinsi dan balai Kementerian PUPR agar memberikan dukungan terhadap keluhan warga di Desa Tauro ini.
“Apabila tidak ada support dari provinsi maupun balai maka kami berkewajiban melakukan pembangunan talut penanganan abrasi pada tahun anggaran 2022,” tandas Abubakar.
“Cuman talut itu banyak penanganannya dari Provinsi dan Balai,”pungkasnya.
Tinggalkan Balasan