Tandaseru — Wali Kota Ternate, Maluku Utara, M. Tauhid Soleman menegaskan bakal melakukan reshuffle kabinet. Salah satu tujuannya adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) lebih maksimal pencapaiannya.

Tauhid juga menyetujui penarikan retribusi pasar masuk ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

“Tidak ada masalah retribusi pasar masuk ke Disperindag, yang penting pendapatan itu masuk (ke kas daerah) dan tidak bocor, titik,” tegasnya, Senin (9/8).

Ia melanjutkan, pemasukan retribusi tetap melekat di Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD).

“Atau seperti apa, nanti dilihat lagi mekanismenya ke depan mana yang lebih teknis. Namun yang paling penting PAD-nya naik dan tidak bocor,” jelasnya.

Disentil soal PAD yang tidak pernah mencapai target, Tauhid bilang dengan kondisi masyarakat saat ini yang dihantam pandemi Covid-19 memang agak sulit.

“Penagihan tetap jalan terus, sambil melakukan perbaikan SDM. Yang terlalu lama mengelola ya kita lakukan rollingrolling dulu, lakukan penyegaran agar PAD lebih maksimal,” tandasnya.