Tandaseru — Wali Kota Tidore Kepulauan diwakili Sekretaris Daerah Ismail Dukomalamo membuka secara resmi Rapat Forum Komunikasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (Forkom P4GN) 2025. Rapat ini berlangsung di ruang rapat wali kota, Kamis (27/2/2025).

Dalam sambutannya, Ismail menyampaikan sebagaimana diketahui bersama bahwa BNN Kota Tidore Kepulauan telah intensif melakukan upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba beberapa tahun belakangan ini. Hal ini bertujuan menekan jumlah penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu, sudah menjadi tugas bersama untuk saling membantu serta ikut melakukan pencegahan karena pencegahan merupakan garda terdepan menyelamatkan generasi penerus bangsa dari ancaman dan bahaya narkoba.

“Semoga melalui Forum Komunikasi yang kita laksanakan hari ini akan membawa banyak manfaat dan memberi dampak nyata dalam kehidupan bermasyarakat di Kota Tidore Kepulauan selaras dengan visi pembangunan wali kota dan wakil wali kota Tidore Kepulauan periode 2025-2030 bahwa Kota Tidore Kepulauan akan menjadi tempat yang aman, nyaman dan ramah untuk semua. Sehingga diperlukan kerja keras dan kerja sama serta  koordinasi dengan komunikasi yang tepat untuk mewujudkan hal tersebut termasuk salah satunya melalui Forum Komunikasi ini,” ucapnya.

Ismail menambahkan, Forum Komunikasi ini juga adalah salah satu implementasi dari Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika di mana perlu dilakukan langkah-langkah yang bermuara pada partisipasi aktif secara langsung dalam upaya P4GN. BNN sebagai vocal point dari Program P4GN dalam melaksanakan tugas serta fungsinya perlu melakukan kerja sama yang baik antara BNN, pemerintah daerah, dan komponen masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dari narkoba.

“Kami berikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BNN Kota Tidore Kepulauan di bawah kepemimpinan Bapak Kombes Pol M Fadris Sangun Ratu Lana, yang telah berupaya menyelaraskan program kerja di awal pemerintahan kami sebagai Walikota Tidore Kepulauan bersama Wakil Walikota Tidore Kepulauan periode 2025-2030,” tandas Ismail.

Sementara Kepala BNN Kota Tidore Kepulauan Kombes Pol M Fadris Sangun Ratu Lana dalam sambutan mengatakan BNN selaku leading sector di bidang penanganan kejahatan narkoba selain melakukan koordinasi dengan kementerian/lembaga serta pemerintah daerah dalam pelaksanaan misi Astacita juga bertugas melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan misi serta melaporkan hasil pelaksanaan tersebut secara berjenjang hingga ke Presiden.

Rapat FORKOM P4GN ini bertujuan membangun komitmen bersama untuk bersama-sama melaksanakan upaya penanganan masalah narkoba di Kota Tidore Kepulauan serta diharapkan dapat bersinergi dalam menentukan isu dan mengidentifikasi penyebab permasalahan narkoba yang terjadi, serta identifikasi solusi dengan menyusun rencana aksi bersama untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Ika Fuji Rahayu
Editor
Ika Fuji Rahayu
Reporter