Tandaseru — Direktur RSUD Ir. Soekarno Pulau Morotai, Maluku Utara, dr. Intan Imelda Engelbert Tan, menyatakan Senin (23/12/2024) besok para PPPK tenaga kesehatan yang mogok kerja akan kembali bekerja. Ini setelah pemerintah daerah melalui Asisten 1 dan Asisten 3 melakukan rapat dengan Direktur RSUD dan 56 PPPK, Jumat (20/12/2024).
Dalam rapat itu, pemda berjanji segera merealisasikan gaji bulan Mei lantaran 329 PPPK sudah seminggu belakangan melakukan mogok kerja.
Intan memastikan, setelah rapat kemarin sudah ada titik terang pembayaran gaji PPPK.
“Mereka hari Senin sudah masuk kerja, kami juga meminta gaji PPPK dipercepat,” kata Intan, Minggu (22/12/2024).
Meski mogok kerja dilakukan PPPK nakes, Intan mengaku, pelayanan kesehatan masih berjalan seperti biasa.
“Walaupun memang aksi mogok ini pastinya berdampak pada teman-teman PNS yang bertugas, karena jam kerja mereka bertambah mengisi kekosongan yang terjadi akibat kasi mogok itu,” akunya.
“Masalah ini pihak korlap PPPK sudah memastikan kemungkinan Senin besok sudah masuk kerja. Tapi menunggu sampai Senin,” cetusnya.
Sementara koordinator aksi mogok Sunardi Idi menyatakan Pemda Morota berjanji membayar gaji PPPK Senin besok.
“Pemda sudah janji bayarkan Senin besok, jadi Senin sudah mulai aktivitas pekerjaan. Tapi kalau Senin belum masuk, itu ceritanya lain lagi,” ujarnya.
Terpisah, Kepala BPKAD Suriani Antarani mengaku akan membayar gaji PPPK pada Senin.
“Rencana pembayaran gaji PPPK yang bulan Mei 2024 karena SPM-nya baru mau diantar Diknas ke Keuangan dengan total Rp 1.257.236.034,” katanya.
Sedangkan untuk bulan Desember, Suriani bilang, pihaknya belum bisa membayar. Alasan, karena gaji PPPK yang ditransfer sesuai SP2D pada 19 Desember 2024 itu nilainya masih kurang.
“Hanya sebesar Rp 568 juta sekian. Sementara sisanya itu kami masih menunggu tambahan dari DAU sebesar Rp 677 juta,” tandasnya​.
Tinggalkan Balasan