Tandaseru — Anggota Satbrimob Brigpol Rahmat I Gusti Soedjono menjadi satu-satunya perwakilan Polda Maluku Utara dalam misi perdamaian PBB Satgas Garuda Bhayangkara FPU 5 MINUSCA di wilayah konflik Afrika Tengah. Rahmat menjadi satu-satunya peserta yang lulus seleksi pada kontingen ke-5.
“Untuk angkatan saya kemarin di FPU 5 Minuska cuma saya sendiri yang lolos,” ungkapnya, Selasa (19/11/2024).
Rahmat menjelaskan, penugasan misi PBB untuk perdamaian itu selama setahun. Namun karena ada kegiatan pemilu di negara tempat ia ditugaskan, PBB meminta penambahan waktu 2 bulan.
“Jadi kita penugasan di Republik Afrika Tengah selama 1 tahun 2 bulan, dan ini kita baru balik. Sejak tahun 2023 bulan September kita memulai tugas di sana,” ujarnya.
Rahmat berharap, ke depan animo anggota Polda Maluku Utara lebih banyak yang mendaftar misi ini. Sebab keterwakilan Polda lain di Indonesia lebih dari 5 orang, sementara dari Polda Maluku Utara yang keterwakilannya sampai 5 orang terakhir pada kontingen 2 tahun 2019.
“Kontingen 3 tidak ada perwakilan, kontingen 4 hanya satu orang Brigpol Nurul, dan kontingen 5 saya dan yang ganti saya juga satu orang bernama Iksan Djou,” tutur Rahmat.
Tinggalkan Balasan