“Dan pilihan yang paling tepat adalah kandidat nomor urut 1 Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan, bukan yang lain,” tandas Achmad.
Sementara mantan Kepala Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Ternate A Malik Ibrahim mengatakan, dirinya adalah pendukung Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan.
“Jadi tidak perlu underestimate dengan sikap politik saya. Diundang mereka pun saya tidak akan datang,” tegasnya.
Eks pemain Persiter Iqbal Alhadar yang namanya ikut dicatut bahkan bersuara keras akan pencatutan tersebut.
“Tim kandidat 04 so laef. Kenapa demikian, karena tanpa sepengetahuan saya kok nama saya dicatut dalam rangka pertemuan curhat, tukar pendapat dan gagasan yang akan diadakan tanggal 10 November di hotel Bela. Sekalipun dibayar dengan miliaran, saya secara pribadi haram untuk hadir dan haram untuk mendukung. Cara yang dilakukan tim 04 ini adalah cara yang tidak terpuji dan penghinaan terhadap orang. Kalau kalian tim 04 hanya orientasi pada doi, jangan catut torang pe nama untuk meraup keuntungan demi ngoni pe golojo dan danata,” cecarnya.
Protes juga dilayangkan mantan Sekretaris Daerah Malut Madjid Husen dan mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Ternate Arifin Umasangadji.
Tinggalkan Balasan