BERITA

Akun Facebook Syamil Kamarullah mengunggah foto bayi dengan captionMohon bantuan, bayi ini diculik dari kosan ibunya sekitar jam 2 siang tadi di Tomori Jalam Baru seputaran Tenda Ranti. Kabar terakhir katanya bayi tersebut dibawa menuju pelabuhan, entah Pelabuhan Babang atau Kupal” pada Jumat (2/2/2024).

Unggahan tersebut kemudian menjadi viral dan dibagikan 463 kali.

CEK FAKTA

Tandaseru.com mengonfirmasi Kapolres Halmahera Selatan AKBP Aditia Kurniawan perihal informasi tersebut. Aditia menyatakan, bayi tersebut bukan diculik, melainkan dibawa rekan ibunya dengan sepengetahuan orangtua.

“(Bayi) dibawa seizin orangtuanya,” ujar Aditia.

Dilansir dari media bedahnusantaraindonesia.com, bayi berusia 6 bulan berinisial A tersebut merupakan putri pasangan Jayanti dan Arjun, warga Desa Tomori, Kecamatan Bacan, Halmahera Selatan, Maluku Utara. Jayanti mengungkapkan, sekira pukul 14:00 WIT temannya F mendatangi kosannya dan meminta izin membawa A ke suami F yang saat itu masih berada di Desa Tomori.

Namun beberapa jam kemudian nomor ponsel F tak bisa dihubungi. Padahal hari sudah menjelang malam.

Jayanti dan Arjun pun mencari tahu nomor kontak suami F berinisial A. Setelah dihubungi barulah diketahui bayi A tengah bersama F di Desa Babang, Kecamatan Bacan Timur

Setelah mendengar informasi itu orang tua A menuju babang dan bertemu A dan F di depan salah satu penginapan di Desa Babang.

Sementara menurut F, ia sebelumnya hendak membawa A ke suaminya di Tomori. Namun ternyata suaminya sudah berangkat ke Babang sehingga ia pun menyusul ke Babang.

Lantaran sudah malam, ia meminta suaminya menyewa kamar penginapan untuk beristirahat sekaligus mengisi baterai ponselnya yang mati. Namun belum sempat menghubungi orangtua A, keduanya sudah datang ke penginapan.

Setelah pertemuan, mereka bersama-sama kembali ke Tomori dan melanjutkan ke Polres. Di sana, persoalan ini diselesaikan secara kekeluargaan.

KESIMPULAN

Informasi penculikan anak tersebut tidak benar. Sebab bayi A dibawa atas seizin orangtuanya. Namun terjadi miskomunikasi saat pembawa bayi A tak dapat dihubungi ponselnya.

 

RUJUKAN

Sempat Viral Bayi 6 Bulan Diculik, Ini Kronologisnya