Tandaseru — Plt Gubernur Maluku Utara M. Al Yasin Ali menegaskan, paling lambat awal Januari 2024 akan ada gelombang perombakan besar-besaran terhadap pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
“Iya benar, Januari nanti ada pergantian,” ujar Yasin saat berbicara dengan tandaseru.com, Minggu (31/12).
Kabar pergantian tersebut bakal menyasar sejumlah pimpinan OPD yang menjabat lebih dari setahun.
“Dinas apa saja nanti kalian tau juga,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Samsuddin Abdul Kadir mengatakan, sinyal perombakan pejabat ini sudah disampaikan Plt Gubernur saat memimpin apel perdana kemarin. Di mana kata Samsuddin, Plt Gubernur menegaskan terkait kedisiplinan.
“Bisa dibilang ini sebagai penialain pemandangan umum lah. Sebab, sebelumnya beliau (Plt Gubernur) sudah menerima masukan dari berbagai pihak terkait dengan penilaian kinerja. Apalagi yang lebih ditekankan disini adalah masalah kedisiplinan, jika tidak disiplin ya siap-siap,” jelasnya.
Samsuddin menambahkan, para pimpinan OPD yang diperpanjang masa tugasnya berdasarkan hasil evaluasi lima bulan lalu akan dievaluasi kembali.
“Iya benar, apa lagi mereka kan sebelumnya sudah pernah dievaluasi juga, dan jika dievaluasi kembali boleh-boleh saja, sebab aturan evaluasi sekarang ini tiga bulan sekali,” katanya.
Ia menyebut, terdapat beberapa pimpinan OPD yang bahkan sudah menjabat lebih dari tiga tahun, misalnya saja Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ahmad Purbaya.
“Iya, sebenarnya tiga bulan saja sudah bisa dievaluasi. Gitu kan, kembali lagi bahwa semua kewenangan ada di pak Gubernur,” katanya lagi.
Tinggalkan Balasan