Buku tersebut dibuka dengan pengantar oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Bintang Puspayoga. Selanjutnya ada profil perjalanan singkat 95 perempuan tangguh dan inspiratif, termasuk Najwa Shihab, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, pegiat dan aktivis literasi Butet Manurung, artis Titiek Puspa hingga Anita Gathmir.
Anita masuk dalam deretan perempuan-perempuan hebat itu berkat kiprahnya mengembalikan kain tenun Tidore yang sudah 100 tahun punah.
Anita kepada tandaseru.com menyatakan ini merupakan suatu proses yang tidak mudah. Ia merasa bangga sekaligus terharu, karena ini bagian dari sejarah perempuan-perempuan hebat di Indonesia.
“Saya merasa bangga karena ikut bagian dari sebuah inspirasi perempuan hebat di Indonesia,’’ tutur Anita, Sabtu (23/12).
Ia menuturkan, Puta Dino sudah bergerak sejak tahun 2017 hingga sekarang. Mereka lalu diberikan kesempatan oleh Bank Indonesia Perwakilan Maluku Utara mendirikan rumah tenun Puta Dino Kayangan di Kota Tidore, di Kelurahan Soa Sio pada 2019.
“Puta Dino adalah rumah masa depan kami. Sebagai perempuan yang mengembalikan sejarah wastra di Tidore, saya merasa ini merupakan perjalanan yang tidak mudah, dan penuh perjuangan, dan kami bangga akan itu,” ungkapnya.
Tinggalkan Balasan