Tandaseru — Sukses dihelat, Hari Nusantara Tahun 2023 dirangkaikan dengan penandatanganan prasasti Tidore Titik Nol Jalur Rempah yang dicanangkan sebagai city branding Kota Tidore Kepulauan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi. Penandatanganan ini dipusatkan di Pantai Tugulufa, Rabu (13/12).
Setelah menyampaikan sambutan dan membuka secara resmi puncak pelaksanaan Hari Nusantara Tahun 2023, Menhub RI Budi Karya Sumadi yang juga selaku Ketua Panitia melakukan penandatanganan Prasasti Tidore Titik Nol Jalur Rempah, dicanangkan sebagai city branding Kota Tidore Kepulauan.
“Sejarah ekspor rempah di Tidore 500 tahun lalu menjadi pusat perhatian Indonesia bahkan dunia. Oleh karenanya Kota Tidore Kepulauan dapat didorong menjadi salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN),” ucap Budi dalam sambutannya.
Senada, Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim dalam sambutannya mengatakan, tema Hari Nusantara 2023 adalah Merajut Konektivitas Nusantara dan Ekonomi Maritim dari Titik Nol Jalur Rempah. Tema ini dipilih karena 500 tahun lalu, tepatnya tanggal 11 Desember 1521, Tidore menjadi titik awal dimulainya ekspor global.
“Waktu itu, cengkeh diekspor dari Pantai Tidore menuju Spanyol, sebanyak 381 karung atau 27,3 ton. Inilah kemudian negara menetapkannya sebagai Hari Rempah Nasional yang diperingati setiap tanggal 11 Desember. Maka di momentum Hari Nusantara ini, Pak Menhub RI menetapkan Tidore sebagai Titik Nol Jalur Rempah,” ungkap Ali.
Acara puncak Hari Nusantara Tahun 2023 ini mendapat antusias pengunjung, baik masyarakat Kota Tidore Kepulauan maupun dari luar Tidore. Hal tersebut nampak dari tumpah ruahnya masyarakat yang memadati kawasan wisata Pantai Tugulufa sejak pukul 07:00 WIT.
Tinggalkan Balasan