Ismail menambahkan, aplikasi ini juga bisa digunakan untuk media komunikasi antarpetugas kesehatan. Misalnya, salah satu ibu melakukan pindah wilayah yang sebelumnya telah melakukan imunisasi di Halmahera Barat kemudian pindah di kabupaten/kota lain, maka petugas bisa mengakses aplikasi ini dan melihat riwayat imunisasi anak tersebut.

“Jadi, selain bisa memberikan informasi dan edukasi pentingnya imunisasi kepada masyrakat, aplikasi ini bisa menjadi alat komunikasi antar petugas kesehatan dalam pelaksanaan imunisasi kapan dan di mana pun,” tandasnya.