Sementara itu perwakilan masyarakat lingkar tambang, Fridamatari, yang juga anggota Kerukunan Gorontalo Halmahera Tengah mengatakan, pencerminan dari semua suku dari Sabang sampai Merauke miniaturnya dapat terlihat di Kecamatan Weda karena kehadiran PT IWIP.
Menurutnya, dengan banyaknya penduduk maka terdapat juga persoalan yang semakin kompleks mulai dari masalah sampah, air bersih, listrik, kamtibmas dan lain sebagainya yang secara otomatis memaksa pemerintah daerah dan TNI-Polri untuk lebih mengoptimalkan pelayanan.
Menurutnya, setiap kekacauan yang terjadi di wilayah lingkar tambang dipicu adanya peredaran miras seperti jamur yang tumbuh di musim hujan.
“Bukan menjadi rahasia umum lagi pesta poranya karyawan IWIP setiap tanggal 5 kita lihat banyak mereka yang minum minuman keras, makanya kita harap TNI-Polri bisa melakukan razia,” harapnya.
Tinggalkan Balasan