Tandaseru — Pemerintah Provinsi Maluku Utara mulai membangun kerja sama dengan sejumlah rumah sakit ternama di Indonesia.

Tujuannya adalah mewujudkan upaya transformasi pelayanan kesehatan rujukan yang merupakan bagian dari rencana strategi Kementerian Kesehatan tahun 2022-2024.

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian antara Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) dengan Rumah Sakit Pengampuan, Rumah Sakit jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, serta RSUPN Cipto Mangunkusumo bersama Rumah Sakit Chasan Boesoirie yang berlangsung di Kota Ternate, Selasa (18/7).

Gubernur AGK mengapresiasi dan mendukung kesepakatan bersama terkait jejaring pengampuan kordiovaskular. Ia juga mengucapkan terima kasih dengan adanya kerja sama ini dalam memberikan kemudahan dalam pelayanan kesahatan di Maluku Utara.

“Kalau saya sebagai Gubernur jika mau berobat tentu diberikan fasilitas, sedangkan masyarakat pada umunya harus membutuhkan biaya yang sangat besar. Olehnya itu, saya berharap melalui perjanjian kerja sama ini inshaa Allah memudahkan masyarakat untuk berobat,” katanya.

AGK juga menginginkan Rumah Sakit Sofifi ke depannya dapat diberikan fasilitas dalam memberikan akses pelayanan yang menghubungkan 6 kabupaten/kota di Malut.