Dari pengalamannya di dunia clubbing tersebut, Fuat dikenal sangat mahir dalam meracik berbagai jenis minuman, baik yang mengandung alkohol sebagai bahan dasarnya (cocktail) maupun minuman yang tidak mengandung alkohol sebagai bahan dasarnya (mocktail).
Fuat semakin matang menggeluti karir di bidang kepariwisataan yang tak jauh berbeda dengan dunia kerjanya terdahulu. Ada keterkaitan dengan dunia seni musik dan pergelaran.
“Memang benar, bahwa dunia seni seperti seni musik dapat saja dijadikan semakin menarik jika dikolaborasikan dengan seni sastra yang menghasilkan musikalisasi puisi dan lain-lain sebagainya,” ucap Fuat.
Fuat yang juga aktif di komunitas nasional Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Provinsi Maluku Utara. Sebuah komunitas yang diresmikan oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dan berorientasi pada upaya pengembangan pariwisata Indonesia melalui berbagai aktivitas promosi.
Melalui GenPi, Fuat bersama-sama teman-teman telah melakukan berbagai terobosan yang spektakuler di beberapa wilayah kabupaten kota di Provinsi Maluku Utara. Berbagai event festival, seperti festival digital Teluk Jailolo di Kabupaten Halmahera Barat dan Festival Digital Pasar Melayu di Fort Oranje Ternate, tidak lepas dari kerja kerasnya.
Sosok Fuat dikenal dekat dengan teman-temannya yang tergabung dalam GenPi. Hal ini karena komitmen dan pengalaman serta pola komunikasi dan interaksi yang dibagun Fuat Bahnan sangat mencair.
Komunikasi dan kolaborasi yang dibangun Fuat dan rekan-rekannya tidak hanya dibelakang meja, tapi aktif turun di lapangan terlibat aktif progresif dalam berbagai gelaran event kepariwisataan. Baik dalam konteks promosi, branding, management event secara luas serta mendesain agenda-agenda keberlanjutan untuk program pengembangan destinasi wisata maupun pembangunan kepariwisataan secara holistik dan integratif melalui aksi kolaboratif.
Tinggalkan Balasan