“Di situlah sehingga anggota kami amankan mereka ke kantor,” ucapnya.
Menurutnya, Polres sangat menghormati kebebasan menyampaikan pendapat. Akan tetapi dalam aksi ini tema yang dibawa sudah salah, apalagi mereka semua merupakan pelajar.
“NKRI itu kan sudah harga mati. Kenapa masih ada terprovokasi hingga terjadi aksi makar dan lainnya,” tegasnya.
Mahasiswa yang diamankan, kata dia, akan diberikan edukasi dan sosialisasi agar paham NKRI.
“Tadi kan mereka suarakan pas 1 Desember 2022 di mana sebagai hari jadi Papua, itu yang mereka suarakan,” ungkapnya.



Tinggalkan Balasan